Ketika banyak rumah bernilai jutaan dolar terjual laris manis layaknya panekuk hangat di Minggu pagi, tapi tidak dengan apartemen scion dari dinasti Salvatore Ferragamo, Massimo Ferragamo. Sejak mendaftarkan apartemen Park Avenue-nya yang terdapat di Upper East Side Manhattan dua tahun lalu, properti ini terhambat dan macet di pasaran dengan harga tawaran yang cukup tinggi yakni di 18 juta dolar AS atau sekitar 265 miliar rupiah.

Seorang Tak Dikenal Bisa Jadi Kembalikan Keberuntungan Massimo Ferragamo

Memiliki 17 kamar, termasuk 7 kamar tidur, dua ruang tamu, perpustakaan, dua dapur, ruangan dengan terpaan sinar matahari, dan teras berukuran 3000 kaki persegi (278 lebih meter persegi), rasanya cukup mengherankan jika butuh waktu lama hingga ada satu pembeli yang tergerak untuk mengambilnya. Pembeli, yang identitasnya dirahasiakan, menandatangani kontrak dengan agen Cybele Kadagian dari Douglas Elliman, yang sukses mengurangi harga penawaran hingga menjadi 12,8 juta dolar AS atau 188 miliar rupiah, meski penjualan belum selesai dan masih ada beberapa perbaikan di beberapa hal.

Meski keberadaannya di pasaran jauh sebelum krisis kesehatan global pada 2020, Massimo Ferragamo sempat kesulitan dalam hal penjualan kediaman mewahnya ini. Mendaftarkan propertinya di saat harga rumah Manhattan dalam kondisi yang tidak menguntungkan, kediaman Ferragamo telah melalui beberapa kali potongan harga yang tak terhindarkan, sejak pertengahan 2018.